Kudeta atau Manajemen Isu - suar.okezone.com


TIDAK ada angin tidak ada hujan, tiba-tiba muncul isu kudeta dewan jenderal. Tak hanya dewan jenderal, aroma berbau gerakan mengambil kekuasaan pun muncul melalui Dewan Revolusi Islam (DRI). Benarkah kudeta atau protes kaum yang terpinggirkan?

Sejumlah nama jenderal yang pernah ngetop di zamannya masuk dalam daftar dewan jenderal yang katanya ingin mengkudeta ini. Namun, seperti biasa mereka juga ramai-ramai membantah ikut gerakan kudeta itu. Setali dengan para jenderal, Sekjen Forum Umat Islam Muhammad Al Khaththath juga membantah DRI yang dibentuknya untuk menggulingkan kekuasaan yang sah saat ini.

Al Khaththath menilai gerakan DRI yang diusungnya, hanya pergerakan yang ketika itu melihat ada peluang kekosongan kekuasaan. Akan tetapi, saat ini peluang itu sudah tidak ada.

Jika dua kelompok di atas sudah membantah, lantas siapa yang bermain di balik isu kudeta pemerintah itu. Memang agak janggal. Buktinya, isu DRI sebenarnya sudah diposting sekira setahun lalu. Lantas kenapa isu itu kembali mengemuka akhir-akhir ini? Begitu juga dengan dewan jenderal, semua membantah.

Lucunya lagi, semua menteri bidang politik dan keamanan juga ikut membantah kabar akan adanya penggulingan pemerintahan. Kini, seperti mengalir, isu itu juga sedikit demi sedikit tenggelam bak ditelan bumi.

Kalau menganalisa, setidaknya isu guling-mengguling itu kian menjauhkan masyarakat akan berita soal WikiLeaks yang juga membantah pemberitaannya disebut sebagai sampah. Yang kasihan ya masyarakat, mendengar kabar yang membuat jantung mereka berdebar kencang...

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »